iklan
Jom..lepak di sini!!!.....
Rabu, 13 Februari 2013
Apa kekuatan seorang wanita?
Kekuatan Seorang wanita,adalah ketika ia menjadi Seorang istri….
Dan menjadi seorang Ibu…
Ketika dia Menjadi Seorang Istri
Ketika dia “melepaskan” Keluarga yang sudah membesarkannya
Ketika dia “melepaskan” teman-temannya, sahabat-sahabatnya
Ketika dia “melepaskan” kekasihnya
Ketika dia “melepaskan” kariernya,posisinya,Jabatannya
Ketika dia “melepaskan” Hal-hal yang dulu disukainya
Malah memilih untuk melakukan pekerjaan rumah tangga..Mencuci baju dan menyeterika..Mengelap dan membersihkan perabotan..Menyapu dan mengepel lantai…Mengosek WC, dan lain-lain,Membuat tangannya yang halus lentik menjadi agak kasar dan berkuku pendek,Belajar memasak, yang kadang baru dilakukan seumur hidupnya..Ketika dengan sabar, “Makan hati” melihat kemalasan suaminya
Ketika dengan sabar, berusaha memahami mertua, walaupun benci setengah mati
Hanya untuk bersama suaminya Membangun Keluarga Baru yang Mandiri
Ketika dia menjadi Seorang Ibu..Ketika bersusah payah untuk hamil
Ketika berbahagia mengetahui dirinya hamil
Ketika mulai mengalami mual dan “morning sickness”
Ketika memaksakan minum susu, walaupun tidak suka
Menjaga pikiran dan perkataanya, biar tidak “kualat”
Ketika kakinya mulai bengkak,bahkan Varises
Ketika Wajahnya mulai berjerawat dan hidungnya membesar
Ketika tubuhnya mulai membengkak dan susah bergerak
Ketika bersusah-payah mengandung bayinya selama 9 bulan lebih
Akan tetapi dia tetap berusaha melakukan pekerjaan rumah tangga
Bahkan tetap “melayani” suaminya yang tak tahu diri…
Ketika mempersiapkan segala sesuatunya untuk kelahiran sang bayi
Baju, botol susu, peralatan mandi, BILIKNYA, dll
Ketika Ketakutan waktu mau melahirkan karena mau dioperasi Cesar
Ketika kedinginan sampai giginya gemeletuk karena ketakutan mau dioperasi
Ketika berusaha bangun secepatnya, sambil menahan sakit karena luka bekas operasi
Ketika berusaha memerah susu dan menyusui sampai sakit, karena keluar susunya sedikit..Bahkan sampai puting susunya lecet dan berdarah
Ketika kurang tidur, karena selalu bangun tengah malam untuk menyusui
Maupun untuk membersihkan tahi dan kencing waktu mengganti PEMPES
Ketika tetap menggendong bayi sampai tidur walaupun dirinya sendiri lETIH karena kurang tidur…Ketika bersusah payah memberikan makanan yang berzat dan susu yang mahal..Ketika menguna duit belanja pribadi, untuk keperluan keluarga
Ketika dengan sabar, mengajarkan anak berjalan, mengajak main,menggendong anak kemana-mana..Mengantarkan anak sekolah..Mencarikan dan membelikan mainan untuk anak..Semua dilakukan untuk keluarga..Bahkan sampai melupakan diri sendiri
Dan ketika anak-anaknya sudah besar..Dia harus melepaskan mereka..Agar mereka bisa berkembang dan berkeluarga sendiri..Dan diapun kembali kepada suaminya
Yang sudah mulai tua, buncit dan membotak..Hanya untuk setia sampai mati
Dalam susah maupun senang, kaya maupun miskin..Sehat maupun sakit, waras maupun gila…Sampai Maut memisahkan mereka
Hormati dan Hargailah para Wanita Karena tanpa mereka,tidak ada satupun Manusia yang dilahirkan
Langgan:
Catatan (Atom)